HIJAB SPANDEK

Hijab Spandek adalah jenis jilbab yang terbuat dari kain spandek. Spandek sendiri adalah serat sintetis yang sangat elastis, dikenal juga dengan nama Lycra (nama merek dagang dari DuPont) atau Elastane (nama generik di luar Amerika Utara). Serat ini memiliki kemampuan melar yang luar biasa (bisa meregang hingga 5-8 kali ukuran aslinya) dan akan kembali ke bentuk semula tanpa kehilangan elastisitasnya. Meskipun spandek adalah serat tunggal, kain spandek yang digunakan untuk hijab biasanya merupakan campuran dari spandek dengan serat lain seperti katun, poliester, atau rayon. Tujuannya adalah untuk mendapatkan kombinasi karakteristik yang diinginkan: elastisitas spandek ditambah dengan kenyamanan, daya serap, atau ketahanan dari serat lainnya. Karakteristik Khas dan Daya Tarik Hijab Spandek Hijab spandek memiliki karakteristik yang sangat menonjol karena sifat elastisitasnya: Sangat Elastis dan Melar (Stretch): Ini adalah ciri paling utama. Kain spandek sangat fleksibel dan dapat meregang dengan mudah, sehingga hijab terasa pas di kepala dan tidak kaku. Mengikuti Bentuk Tubuh/Kepala: Karena sifat melarnya, hijab spandek akan mengikuti kontur kepala dan leher pemakainya. Ini sangat disukai untuk model hijab instan atau sport hijab. Nyaman dan Ringan: Kain spandek umumnya terasa ringan dan lembut di kulit, memberikan kenyamanan saat dipakai bergerak. Tidak Mudah Kusut: Salah satu keunggulan besar spandek adalah ketahanannya terhadap kusut. Karena sifat elastisnya, kain cenderung kembali ke bentuk semula, sehingga hijab tidak perlu sering disetrika. Pilihan Ketebalan Beragam: Ada berbagai jenis spandek dengan ketebalan yang berbeda. Ada spandek tipis yang lebih ringan dan spandek yang lebih tebal untuk coverage yang lebih baik. Cukup Adem (tergantung campuran): Meskipun sintetis, spandek yang dicampur dengan katun atau rayon bisa cukup adem. Namun, spandek murni atau campuran poliester tinggi bisa terasa kurang bernapas dibandingkan bahan alami. Tidak Licin: Permukaan spandek umumnya tidak licin, sehingga mudah ditata dan tidak mudah bergeser. Kelebihan dan Kekurangan Hijab Spandek Kelebihan: Fleksibel dan Nyaman: Sangat nyaman untuk aktivitas sehari-hari atau olahraga karena mengikuti gerakan. Praktis (Anti Kusut): Tidak perlu disetrika, cocok untuk mobilitas tinggi. Mudah Dibentuk: Sangat adaptif dengan berbagai bentuk wajah dan gaya. Tidak Mudah Bergeser: Daya cengkeram kain di kepala cukup baik. Awet dan Tahan Lama: Serat spandek dikenal kuat dan tidak mudah rusak. Kekurangan: Kurang Bernapas (pada beberapa jenis): Spandek murni atau campuran sintetis tinggi bisa terasa panas dan kurang menyerap keringat dibandingkan bahan alami seperti katun. Cenderung Menempel di Tubuh (Clingy): Sifatnya yang elastis bisa membuat hijab menempel di kepala dan leher, yang mungkin kurang disukai sebagian orang yang ingin tampilan lebih longgar. Perawatan Terkait Panas: Spandek tidak tahan panas tinggi. Hindari air panas saat mencuci dan setrika dengan suhu sangat rendah karena bisa merusak elastisitasnya. Bisa Memudar/Melar Seiring Waktu: Setelah sering dicuci dan digunakan, elastisitasnya bisa berkurang dan warna bisa sedikit memudar. Perkiraan Harga Hijab Spandek di Indonesia (Semarang dan Sekitarnya) Harga hijab spandek di Indonesia, termasuk di Semarang, sangat bervariasi dan umumnya termasuk dalam kategori yang cukup terjangkau. Faktor yang memengaruhi harga: Jenis Campuran Spandek: Spandek yang dicampur katun premium bisa lebih mahal daripada spandek poliester biasa. Kualitas Spandek: Ada berbagai kualitas spandek, yang memengaruhi kelembutan, ketebalan, dan daya tahannya. Ukuran dan Model: Hijab instan atau bergo spandek yang populer biasanya memiliki rentang harga tertentu. Hijab segi empat mungkin kurang umum karena sifatnya yang sangat elastis. Merek dan Finishing: Merek-merek yang sudah dikenal atau dengan jahitan tepi yang sangat rapi akan memiliki harga jual yang lebih tinggi. Secara umum, perkiraan harga hijab Spandek di Indonesia (termasuk Semarang) adalah: Harga Termurah (kualitas standar, polos, non-merek, tipis): Mulai dari Rp 15.000 - Rp 35.000 per potong. Harga Menengah (kualitas sedang-baik, polos/motif, merek lokal): Sekitar Rp 35.000 - Rp 70.000 per potong. Harga Premium (kualitas sangat baik, tebal, merek ternama/sport hijab): Bisa mencapai Rp 70.000 hingga di atas Rp 150.000 per potong. https://g.co/kgs/NmXPHCb

Komentar